NAMA:
Diah Ayu Wulandari
KELAS:
4EA11
NPM;
12214952
MATA
KULIAH: Komunikasi Bisnis
JENIS-JENIS
KOMUNIKASI
Komunikasi lisan adalah
komunikasi yang terjadi secara langsung dan tidak dibatasi oleh jarak, yang
artinya komunikasi bentuk ini dilakukan antara kedua belah pihak secara
bertatap muka.
Komunikasi tertulis
adalah salah satu bentuk komunikasi yang berupa tulisan, komunikasi ini
biasanya berupa: surat dan dipergunakan untuk menyampaikan suatu berita yang
singkat, jelas, dan dipandang perlu untuk ditulis dengan maksud tertentu.
CONTOH:
1. Naskah
2. Balngko
3. Gambar
dan foto
4. Spanduk
· Jenis
jenis komunikasi menurut kelangsunganya
Dalam
sebuah proses komunikasi yang dilakukan oleh dua orang ataupun lebih, dapat
diketahui interaksi antara kedua belah pihak atau lebih tersebut sebagai mana
berikut:
Komunikasi langsung :
Proses komunikasi langsung maksudnya adalah bahwa komunikasi yang dilakukan tanpa
bantuan, campur tangan, perantara pihak lain ataupun media komunikasi serta
tidak dibatasi oleh jarak.
Komunikasi tidak langsung
: Komunikasi tidak langsung dilakukan melalui perantara, baik itu pihak ketiga
atau bantuan alat-alat komunikasi lainnya.
· Jenis
jenis komunikasi menurut perilakunya
Komunikasi
dipelari oleh manusia melalui proses kehidupannya, melaui belajar, bersosial
dan lain sebagainya yang tentunya akan secara otomatis dipengaruhi oleh
perilaku dan posisi seseorang didalam masyarakat, berikut merupakan jenis komunikasi
menurut perilakunya:
1. Komunikasi formal
2. Komunikasi informal
3.
Komunikasi
nonformal
· Jenis
jenis komunikasi menurut maksudnya
Menurut
maksud dilakukanya komuniksi ada beberapa komunikasi yang jika diperhatikan
dilakukan dengan maksud tertentu dari
yang menyampaikan informasi, inisiatif komunikator menjadi suatu penentu
diantaranya adalah:
1. Pidato
2. Ceramah
3. Wawancara
· Jenis
jenis komunikasi menurut jaringan kerja
Di
dalam sebuah organisasi atau perusahaan komunikasi akan dapat terlaksana menurut sistem yang ditetapkanya
dalam jaringan kerja yang dinanungi. Komunikasi menurut jaringan kerja ini
dapat dibedakan menjadi
1. Komunikasi
jaringan kerja rantai : Komunikasi terjadi menurut saluran hirarchi organisasi
dengan jaringan komando sehingga mengikuti pola komunikasi formal.
2. Komunikasi
jaringan kerja lingkaran : Komunikasi terjadi melalui saluran komunikasi yang
berbentuk seperti lingkaran
3. Komunikasi
jaringan bintang : Komunikasi yang terjadi melalui satu sentral dan saluranya
yang dilalui lebih pendek.
· Jenis
jenis komunikasi menurut peranan individu
Komunikasi
yang dilakukan seseorang atau individu kepada pihak-pihak lain baik secara
kelompok maupun secara individual. Dalam komunikasi ini peranan individu sangat
mempengaruhi keberhasilan proses komunikasinya. Ada beberapa macam antara lain
:
1. Komunikasi
antara individu dengan individu yang lain
2. Komunikasi
antara individu dengan lingkungan yang lebih luas
3. Komunikasi
antara individu dengan dua kelompok atau lebih
· Jenis
jenis komunikasi menurut jumlah pelaku dalam komunikasi
Komunikasi
yang selalu terjadi diantara sesama manusia baik individu maupun kelompok.
Jumlah dari orang yang berkomunikasi akan mempengaruhi proses komunikasi itu
sendiri, disamping sifat dan tujuan komunikasi itu dilaksanakan. Untuk itu
dapat dibedakan sebagai berikut :
Komunikasi
perseorangan : Komunikasi yang terjadi secara perseorangan atau individual
antara pribadi dengan pribadi tentang permasalahan yang bersifat pribadi juga.
Teknologi Informasi Dalam Komunikasi Bisnis

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) saat ini
sudah semakin mutakhir, tentunya ini sangat berguna bagi kehidupan manusia.
Dengan keuntungan ini, akan memudahkan manusia dalam mengerjakan pekerjaan dan
tugas yang harus dikerjakannya. Kemajuan yang telah dicapai tersebut tentu
membawa dampak positif. Dibawah ini akan dipaparkan keuntungan dari Penggunaan
Teknologi dan Komunikasi (TIK) dalam berbagai bidang diantaranya bidang sosial,
pendidikan, ekonomi, dan juga pemerintahan :
A.
Bidang Sosial
Dalam bidang ini kemajuan teknologi
komunikasi yang cepat dapat mempermudah komunikasi antara satu tempat dan
tempat lain dengan menggunakan berbagai media seperti internet.
B.
Bidang Pendidikan
Informasi yang dibutuhkan akan semakin
cepat dan mudah di akses untuk kepentingan pendidikan. Inovasi
dalam pembelajaran semakin berkembang sebagai contoh dengan adanya e-learning
yang semakin memudahkan proses pendidikan.
C.
Bidang Ekonomi
Semakain maraknya penggunaan TIK akan
semakin membuka lapangan pekerjaan. Bisnis yang berbasis TIK atau yang biasa
disebut e-commerce dapat mempermudah transaksi-transaksi bisnis suatu
perusahaan atau perorangan.
D.
Bidang Pemerintahan
Teknologi Informasi dan komunikasi yang
dikembangkan dalam pemerintahan atau yang disebut e-goverment membuat
masyarakat semakin mudah dalam mengakses kebijakan pemerintah sehingga program
yang dicanangkan pemerintah dapat berjalan dengan lancar.

Bidang Teknologi Informasi memberi prospek
pada bangsa Indonesia yang tengah dilanda krisis ekonomi. Persaingan bisnis
yang semakin ketat di era globalisasi ini menuntut perusahaan untuk menyusun
kembali strategi dan taktik bisnisnya. Jika dilihat lebih mendalam, ternyata
esensi dari persaingan terletak pada bagaimana sebuah perusahaan dapat
mengimplementasikan proses penciptaan produk dan atau jasanya secara lebih
murah, lebih baik, dan lebih cepat dibandingkan dengan pesaing bisnisnya.Saat
ini penerapan teknologi informasi dan komunikasi diperlukan dalam dunia bisnis
sebagai alat bantu dalam upaya memenangkan persaingan. Penerapan Teknologi
Informasi yang dilakukan dikategorikan sebagai berikut :
1. Aplikasi Teknologi Informasi yang menjadi landasan
dari berbagai aplikasi lain yang ada di dalam Perusahaan antara lain sistem
operasi, basis data, network management dan lain-lain.
2. Aplikasi yang sifatnya mendasar (utility) yaitu
aplikasi Teknologi Informasi yang dipergunakan untuk berbagai urusan utilisasi
sumber daya Perusahaan anatara lain sistem penggajian, sistem akuntansi &
keuangan dan lain-lain.
3. Aplikasi Teknologi Informasi yang sesuai dengan
kebutuhan spesifik perusahaan terutama yang berkaitan dengan proses penciptaan
produk/jasa yang ditawarkan.

Teknologi sistem informasi banyak
dimanfaatkan bagi pengguna yang sangat berpengaruh terhadap jalannya suatu
organisasi atau dalam perusahaan. Teknologi sistem informasi dalam organisasi
bisnis menjadi penting artinya berkaitan dengan ketepatan waktu dan kebenaran
penyediaan informasi yang dibutuhkan pemakai. Perkembangan sistem informasi
tersebut perlu didukung banyak faktor yang diharapkan dapat memberikan
kesuksesan bagi sistem informasi itu sendiri yang tercermin dari kepuasan user
sebagai pengguna sistem informasi tersebut. Sistem informasi tidak hanya
sebagai alat pengolahan data melainkan digunakan untuk mengetahui lebih cepat
timbulnya permasalahan dalam organisasi.
Sistem informasi adalah salah satu cara agar
organisasi bisnis dapat memberikan keunggulan kompetitif. Teknologi informasi
merupakan sumber daya keempat setelah sumber daya manusia, sumber daya uang,
sumber daya mesin yang digunakan untuk membentuk dan mengoperasikan perusahaan.
Teknologi informasi dalam organisasi akan membantu penyediaan informasi dalam
pengambilan keputusan seorang manajer dalam suatu perusahaan dengan cepat.
Sistem informasi tersebut digunakan untuk meningkatkan kinerja individual dalam
organisasi bisnis yang pastinya juga akan meningkatkan kerja organisasi.
Teknologi sistem informasi saat ini memainkan peranan penting dalam mendukung
pengambilan keputusan oleh manajemen dalam pengevaluasian. Dimana evaluasi
tersebut berguna dalam membantu tercapainya keberhasilan atas pengembangan
sistem informasi.
Keberhasilan suatu sistem informasi
tergantung pada kemudahan dan pemanfaatan pemakai sistem terhadap teknologi
yang ada dalam sistem karena teknologi akan membantu individu dalam
menyelesaikan tugasnya. Suatu hal yang amat penting diperhatikan oleh perilaku
bisnis dalam merapkan teknologi informasi adalah sejauh mana keberhsilan sistem
tersebut membawa dampak positif dalam peningkatan kinerja baik individual
maupun organisasi secara keseluruhan.
PERENCANAAN
PESAN-PESAN BISNIS

Pesan bisnis dapat menciptakan nilai
tambah bagi perusahaan. Pesan-pesanyang di sampaikan kepada pihak lain
hendaknya mampu menjaga danmeningkatkan citra perusahaan. Untuk dapat
menciptakan good will, setiap pesan bisnis hendaknya memiliki tujuan yang
jelas, dapat di ukur, dan tidak bertentangan dengan tujuan organisasi.
Ada
tiga tujuan unum komunikasi bisnis, yaitu :
A.
Memberi
informasi (informing)
B.
Membujuk
atau persuasi (persuading)
C.
Melakukan
kerjasama atau kolaborasi (kolaborating)

Analisis terhadap audiens sangat perlu
dilakukan, audiens dalam studi komunikasi bisa individu ataupun organisasi.
Audiens biasanya memiliki pemahaman yang berbeda-beda atas pesan yang mereka
terima.
Cara
yang dapat digunakan untuk menentukan audience
A. Mengembangkan Profil Audiens
B. Mengenali penerima primer
C. Menetapkan jumlah dan komposisi audiens
D. Mengukur Tingkat Pemahaman Audiens
E. Memperkirakan reaki penerima
F. Memenuhi Kebutuhan Informasi Audiens
G. Memuaskan kebutuhan emosional dan praktis Audiens

Setiap pesan bisnis mempunyai tema pokok
(main theme) yaitu rumusan pokok pembicaraan (topik) beserta tujuan yang ingin
dicapai melalui topik tersebut. Namun perlu diperhatikan bahwa antara ide pokok
dan topik itu merupakan hal yang berbeda. Topik merupakan subyek yang lebih
luas. Sedangkan ide pokok merupakan pernyataan tentang suatu topik yang
menjelaskan isi dan tujuan dari topik tersebut.
Cara
yang dapat digunakan untuk menentukan ide pokok :
A. Brainstorming
B. Petunjuk atasan
C. Kebiasaan

Pesan-pesan bisnis harus sesuai dengan
situasi yang ada. Ide-ide dapat disampaikan melalui dua saluran, yaitu saluran
lisan dan tertuis. Pilihan mendasar antara berbicara atau menulis tergantung
pada tujuan atau maksud pesan, audiens dan karakteristik dari kedua saluran
komunikasi tersebut.
Saluran
komunikasi lisan
Komunikasi lisan merupakan saluran yang
palinhg banyak di gunakan dalam bisnis, komunikasi itu antara lain, percakapan
antara dua orang secara langsung (tatap muka), melalui telpon, wawancara,
pidato, seminar, pelatihan, dan presentasi bisnis. Saluran itu di sukai karna
sederhana, spontan, nyaman, praktis, ekonomis dan memiliki kemampuan yang lebih
tinggi dalam memberikan umpan balik (feed back).
Saluran
komunikasi tertulis
Pesan-pesan tertulis dalam bisnis di buat
dalam berbagai bentuk, misalnya surat, memo, proposal, dan laporan. Pilihan
kata dalam pesan tertulis dilakukan dengan hati-hati untuk mempertahankan nada
sopan dan bersahabat.
kekurangannya adalah umpan balik secara
langsung yang tidak bias di peroleh dengan waktu cepat.
SUMBER: